Kisah² Teladan Para Nabi ** Nabi Sulaiman Dan Kubah Permata Putih**


Psstt...blog Zie got new more episode ^_^ This new episode will be named "Kisah² Teladan Para Nabi (KKTPN)". Insya'Allah, akan publish setiap hari Jumaat pd jam 12 tgh ari :)

...same²lah kite mengambil iktibar dn pengajaran menerusi kisah² teladan ini. for the 1st Episode, kite same² hayati Kisah Nabi Sulaiman AS ^_^



Suatu ketika Nabi Sulaiman a.s. berkelana diantara langit-bumi. Lalu, sampailah beliau pada suatu samudra yang sangat luas dan dalam. Kala itu angin berhembus sangat kencang sehingga gelombang samudra itu sangat besar. Nabi Sulaiman a.s. kemudian memerintahkan supaya angin berhenti berhembus. Angin tunduk pada perintah nabi Sulaiman a.s. Gelombang Samudra itupun menjadi tenang.


Kemudian beliau memerintahkan jin ifrit untuk menyelam kedasar samudra.Jin ifrit pun menyelam ke dasar.Ketika jin ifrit sampai ke dasar samudra, dia melihat kubah permata putih yang tertutup rapat.


Dia lalu membawa kubah permata putih itu kedaratan dan meletakkannya di hadapan Nabi Sulaiman a.s. Beliau sangat kagum dengan keindahan kubah permata putih itu. Kemudian beliau memanjatkan doa. Setelah doa terpanjatkan, daun pintu kubah itupun bergetar. Pelan-pelan terbukalah pintu kubah itu. Betapa terperanjatnya Nabi Sulaiman a.s. ketika pintu kubah permata putih itu terbuka, yang didalamnya ternyata terdapat seorang pemuda sedang sujud.


Kemudian nabi Sulaiman a.s. menyapa pemuda itu ” Siapakah kamu?kamu ini malaikat, jin atau manusia?” tanya nabi Sulaiman a.s. kala itu.


Pemuda itu menjawab,” saya ini manusia.”


Nabi Sulaiman a.s. bertanya lagi," amalan kebajikan apa yang telah kamu lakukan sehingga memperoleh kemuliaan seperti ini?”


Pemuda itu menjawab,” Dengan berbakti kepada kedua orangtua.Ketika itu ibu saya telah lanjut usia, saya menggendongnya diatas punggung saya.Pada saat itu terdengar ibu saya berdoa,” ya Allah, berikanlah ketenangan dan kenikmatan hidup.Sepeninggalku nanti, berikanlah untuknya tempat bukan dibumi dan bukan pula dilangit. Sepeninggal ibu, saya berjalan menyusuri tepian pantai. Saat itu saya melihat kubah permata putih. Kemudian saya mendekatinya, tiba-tiba terbukalah pintunya.Sayapun masuk kedalamnya.

Setibanya saya didalam kubah, tiba-tiba pintunya tertutup kembali.Lalu dengan izin Allah, kubah itu bergerak maju. Sayapun tidak tahu pasti, dibumikah atau diudarakah saya berada. Namun saya tetap memperoleh rezeki dari Allah yang tersedia di dalam kubah.”


” Bagaimanakah Allah memberikan rezeki kepadamu, sedangkan kamu berada didalam kubah?” tanya nabi Sulaiman a.s. penasaran.


Pemuda itu menjawab, ” Ketika saya lapar, Allah langsung menciptakan pohon dengan buah-buahannya.Allah memberikan buah-buahan itu sebagai rezeki kepadaku.”


Nabi Sulaiman a.s. bertanya lagi,” Bagaimana dengan minumannya?”


Pemuda itu menjawab,” Saat saya merasa dahaga, keluarlah air yang lebih putih dari susu, lebih manis dari madu, dan lebih dingin dari es.”


Nabi Sulaiman a.s bertanya lagi,” Bagaimana kamu bisa mengetahui silih bergantinya malam dan siang?”


Pemuda itu menjawab, ” Apabila waktu fajar telah tiba, maka berubahlah warna kubah menjadi memutih pertanda siang hari akan segera tiba. Ketika matahari terbenam, maka berubahlah warna kubah menjadi gelap pertanda malam segera tiba.”


Mengakhiri dialognya dengan nabi Sulaiman a.s., pemuda itu brdoa kepada Allah SWT. Tak lama kemudian pintu kubah permata putih itu tertutup kembali. Pemuda itu kembali berada di dalamnya seperti semula.








Princess Redbloodsnow Copyright©

No comments: